Dunia

Juurgen Klinsmann – The Jerman “Hero” di Piala Dunia 1990

Siapa yang tidak kenal dengan orang ini, dia adalah salah satu yang terbaik Jerman penyerang. Dengan julukan Kinsi, Dia adalah Jerman hero (pada waktu itu masih disebut Jerman Barat) di Piala Dunia 1990. Untuk mengingatkan para pecinta sepak bola, di final Piala Dunia 1990, Jerman bertemu tim Argentina yang dipimpin oleh “dewa” dari Argentina, Diego Maradona. Jerman di pertandingan final menang melawan Argentina dengan skor 1-0 sebagai hasil dari penalti yang dicetak oleh Andreas Brehme. Tapi kenapa saya menulis Klinsmann sebagai pahlawan? Dan mengapa judul artikel ini menggunakan kutipan dalam kata pahlawan? Itulah yang akan saya jelaskan.

Meskipun Klinsman tidak mencetak gol live skor itu dia yang menciptakan hukuman. Striker yang lahir 30 Juli 1964 dilanggar oleh bek Argentina, Pedro Monzon, di kotak penalti saat pertandingan kurang dari 10 menit. Dari tayangan ulang menunjukkan bahwa kaki menyentuh bola sehingga Monzon sebenarnya melakukan bersih mengatasi. Tapi dengan bermain kepintaran Klinsmann – berpura-pura jatuh dan berguling – ia berguling hingga 3 kali sambil memegang wajahnya. Ketika kita melihat video, sebenarnya tangan Monzon ini tidak menyentuh wajahnya. diving Klinsmann sangat populer dengan nama Treble Roll. Sampai saat ini Treble Gulung masih dipraktekkan oleh banyak pemain. Untuk contoh pesepakbola seperti saudara Inzaghi, Francesco Totti, untuk C. Ronaldo.

Prestasi itu sebenarnya bukan karena diving legendaris, tetapi karena ia memiliki kualitas yang sangat baik. Dia adalah pemain sepak bola pertama yang bisa mencetak gol dalam tiga berturut-turut trofi Eropa – 1988, 1992, 1996. Prestasi yang hanya bisa disamai oleh Vladimir ?? micer, Thierry Henry, dan Nuno Gomes. Dan Klinsmann adalah orang pertama yang bisa mencetak setidaknya 3 gol di Piala Dunia 3 yang berbeda. Bayangkan bahwa prestasinya di Piala Dunia hanya bisa disamakan oleh Ronaldo. Tapi prestasi itu masih dapat menghapus “dosa” nya di tahun 1990 piala dunia yang membuat dia diberi julukan sebagai “bapak diving”. Seperti Argentina yang memiliki Maradona dengan golnya “tangan tuhan”, Inggris oleh Geoff Hurst yang tujuannya kontroversial, atau Italia dengan Materazzi yang telah “mengalahkan” Zidane, tapi Klinsmann masih Klinsman sebuah Jerman pahlawan di Piala Dunia 1990. Dia tidak bisa dipungkiri sebagai orang yang memiliki andil besar di Jerman sejarah sepak bola dan bahkan dunia, meskipun karena diving-nya.